Sejarah Farmasi

Sejarah kefarmasian melibatkan tokoh-tokoh penting dalam bidang farmasi dan kedokteran seperti Hippocrates, Dioscorides, dan Galen.

 Berikut penjelasannya: 

1. Hippocrates (450-370 SM): Seorang dokter Yunani yang dihargai karena memperkenalkan farmasi dan kedokteran secara ilmiah. Ia membuat sistematika dalam pengobatan dan menyusun uraian tentang berbagai jenis obat-obatan. Hippocrates dianggap sebagai bapak ilmu kedokteran

2. Dioscorides (abad ke-1 M): Seorang dokter Yunani yang merupakan ahli botani. Ia merupakan orang pertama yang menggunakan ilmu tumbuhan sebagai ilmu farmasi terapan. Karya terkenalnya adalah "De Materia Medika" yang mengembangkan ilmu farmakognosi. Beberapa obat yang dibuat oleh Dioscorides antara lain napidium, opium, ergot, hyosciamus, dan cinnamon

3. Galen (120-130 M): Seorang dokter dan ahli farmasi Yunani-Romawi. Galen menciptakan sistem pengobatan, fisiologi, dan patologi yang merumuskan kaidah yang banyak diikuti selama 1500 tahun. Ia juga merupakan pengarang buku terbanyak pada zamannya, dengan 500 buku tentang ilmu kedokteran-farmasi dan 250 buku tentang falsafah, hukum, dan tata bahasa. Galen juga memberikan kontribusi dalam bidang farmasi dengan menguraikan banyak obat dan cara pencampuran. Konsep farmasi "galenik" masih digunakan hingga saat ini

Pertanyaan 

1. Bagaimana cara sediaan galenika dibuat? 

2. Bagaimana Hipocrates memperoleh informasi ywng dibutuhkan untuk membuat sistematika pengobatan di zamannya?